Mungkin kamu sudah lupa tentang bagaimana cara kamu mendapatkan aku dahulu. Kamu berani membela aku dari apapun, bahkan takdir saja tidak berani menghadangmu. waktu itu kamu berjanji dengan ku, bahwa engkau akan selalu setia di sampingku,
Dan akan selalu ada waktu untuk merawatku. Tapi, disaat semua orang di butakan akan harum nya materialisme, kamu juga selallu ingin mencoba untuk mengetahui seberapa harumnya materialisme tersebut, dan akhirnya kamu meninggalkan semua janji - janji manis mu, untuk hidup dengan ku selamanya. Aku harap kamu akan sadar, suatu saat kelak. Dan kamu akan mengetahui semua itu jika seandainya pohon yang hanya satu- satunya di tebang, dan sungai yang satu - satunya kering, dan di situ kamu baru menangis bahwa uang tidak dapat di makan.
Dan akan selalu ada waktu untuk merawatku. Tapi, disaat semua orang di butakan akan harum nya materialisme, kamu juga selallu ingin mencoba untuk mengetahui seberapa harumnya materialisme tersebut, dan akhirnya kamu meninggalkan semua janji - janji manis mu, untuk hidup dengan ku selamanya. Aku harap kamu akan sadar, suatu saat kelak. Dan kamu akan mengetahui semua itu jika seandainya pohon yang hanya satu- satunya di tebang, dan sungai yang satu - satunya kering, dan di situ kamu baru menangis bahwa uang tidak dapat di makan.
0 komentar:
Post a Comment